8 SRB SNI 7,1 mm 10 SRB SNI 9,1 mm 12 SRB SNI 11,2 mm D 13 SRB SNI 12,2 mm D 16 SRB SNI 15,2 mm 8 SPI BJKU 7 mm 12 SPI BJKU 10,5 mm 8 MSS BJKU 6,2 mm 10 MMS BJKU 8 mm 12 MSS BJKU 9,5 mm
Besi beton adalah rangka besi yang digunakan untuk memperkuat struktur beton pada bangunan. Besi beton yang disebut juga concrete steel atau rebar. Tanpa besi beton, maka beton bangunan akan lebih mudah retak saat akibat guncangan-guncangan kecil saat kendaraan melintasinya atau lebih mudah patah saat terjadi gempa bumi.
Tujuan utama pemasakan besi beton adalah untuk meningkatkan kekuatan tarik beton, membantunya menahan retak dan pecah. Dengan kekuatan tarik yang lebih besar, beton lebih mampu menahan putus di bawah tegangan.
Besi Beton memiliki sejumlah fungsi di antaranya adalah:
- Penguatan primer: digunakan untuk memberikan ketahanan untuk mendukung beban desain.
- Penguatan sekunder: digunakan untuk daya tahan dan tujuan estetika dengan memberikan ketahanan lokal untuk membatasi retak dan tegangan akibat suhu.
- Memberikan ketahanan terhadap beban terkonsentrasi, menyebarkannya melalui area yang lebih luas.
- Batang pengikat baja eksternal untuk membatasi dan memperkuat struktur pasangan bata, terkadang sebagai sarana konservasi bangunan.
- Pasangan bata bertulang: Beberapa blok pasangan bata dan batu bata memiliki rongga untuk menampung tulangan untuk menahan beban tarik. Besi beton menjamin ketahanannya.
8 SRB SNI 7,1 mm 10 SRB SNI 9,1 mm 12 SRB SNI 11,2 mm D 13 SRB SNI 12,2 mm D 16 SRB SNI 15,2 mm 8 SPI BJKU 7 mm 12 SPI BJKU 10,5 mm 8 MSS BJKU 6,2 mm 10 MMS BJKU 8 mm 12 MSS BJKU 9,5 mm